Rabu, 02 Mei 2012

Penyesalan

Aku sadari semua penyesalan itu pasti selalunya kebelakangan. Tak ada penyesalan itu di depan . . . 

dan

Aku pun sadar kadang cinta itu Manis dan Pahit . . . begitu pula kehidupanku kadang aku merasakan Manis dan Pahitnya yang ku alami.

Tetapi,

Aku mencoba untuk menghindari berhubungan denganmu. Tapi, mengapa aku menjalin hubungan dengan dirimu. Aku begini karna seseoranglah yang membuat diriku begini. Tak tahu aku harus bawa kemana ini perasaanku terhadapnya. Apakah, aku buang perasaan ini atau aku simpan rapat-rapat perasan ini terhadapnya. Biarkanlah perasaan terkunci rapi dihatiku selamanya. Tapi, itu semua sudah aku lakukan . . . karena seseoranglah. Aku melampiaskan perasaanku terhadap seseorang yang salah. Dia pula telah menjalin hubungan dengan seorang wanita yang mendampingi dia seumur hidupnya. Dialah membuatku sangat kecewa padanya. Aku sadar itu semua . . . bahwa aku pula juga hanya melampiaskan perasaanku padanya. mungkin ini adalah suatu peringatan agar aku mengatakan padanya bahwa aku mempunyai perasaan dengannya. tetapi, itu semua tidak mungkin terjadi . . . karna dia telah menjalin hubungan dengan seorang wanita yang dia sayangi. aku tak mau merusak dalam hubuhngan mereka. akan kutaruh perasaan ini dan ku kunci rapat-rapat perasaan ini padanya . . .

Entah

Entah sampai kapan aku memikirkanmu . . . 

Entah sampai kapan aku bisa melupakan dirimu . . .

Entah sampai kapan aku bisa melupakan saat kita bersama dulu . . .

Entah sampai kapan aku bisa membuang perasaan ini padamu . . .

Dan

Entah sampai kapan aku bisa membuka hati untuk seseorang yang menggantikan dirimu dihatiku . . .



Hanyalah Padamu Ya ALLAH

 

Hanyalah padamu aku meminta Ampunan Padamu.

Hanyalah padamu aku meminta Pertolongan Padamu.

Hanyalah padamu aku meminta Lindungan Padamu.

Hanyalah padamu aku meminta untuk Di berikan Keimanan yang kuat.

Hanyalah padamu aku mengeluh terhadapmu Ya ALLAH.

Hanyalah padamu aku bersanding di hadapanmu Ya ALLAH.

Hanyalah padamu aku menangis di hadapanmu Ya ALLAH.

Dan

Hanyalah padamu aku meminta Kekuatan agar aku bisa Tegar dalam menghadapi cobaan yang engkau berikan padaku Ya ALLAH.

Butiran Debu

Kita pernah berjanji bahwa kita akan selalu bersatu dalam masalah apapun yang menghadang kita berdua.

Kita pernah berjanji bahwa kita akan selalu jujur dalam suatu hal yang kita berdua belum ketahui.

Kita pernah berjanji bahwa kita akan saling membantu dalam segala apapun itu.

DAN

Kita pernah berjanji bahwa kita akan selalu bersama sampai maut yang memisahkan kita berdua.

Tetapi itu, semua menjadi butiran debu yang berhamburan. Itu hanya bisa dihapus dalam ucapan seseorang saja dan semua yang pernah kamu katakan itu. Sekarang menjadi butiran debu yang berhamburan.

sehingga kita berdua mengucapkan KATA . . .